Tes Halaman Posting
Testing Link :
klik link 1 untuk menuju facebook dan klik link 2 ini untuk menuju twitter
Testing Gambar :
Testing Video :
Testing Video :
NEGOSIASI
Ringkasan materi Teks Negosiasi
Pengertian
Negoisasi adalah satu cara untuk menetapkan keputusan yang dapat disepkati oleh 2 pihak atau lebih untuk mnecakapi kepuasan pihak-pihak yang berkepentingan.
Tujuan
a. Negoisasi dilakukan unutk mendaptkan persetujuanatau mnecapi kesepakatan yang didasari kesamaan persepsi dan saling pengertian.
b. Bernegoisasi dilakukan uutk mendappatkan penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang sedang dihadapi bersama.
c. Negosiasi dilakukan untuk mencapai kondisi saling menguntungkan agar masing-masingpihak merasa menang.
Struktur : susunan, urutan, ataupun pihak.
a. Negosiator 1,menyampakan maksud bernegosiasi.
b. Negosiator 2, menyampaikan penolakan ataupun sanggahan dengan alsan-alsan.
c. Negosiator 1, mengemukakan argumentasi ataupun fakta yang memperkuat maksudnya itu agar disetujui oleh negosiator 2.
d. Negosiator 2, kembali mengemukakan penolakn dengan sejumlah argumentasi dan fakta.
e. Terjadi kesepakatan/ketiksepakatan
Kaidah
a. Negosiasi selalu melibatkan 2 pihak atau lebih, baik secara perorangan,kelompok,perwakilan organisasi ataupun perusahaan.
b. Negosiasi merupakan kegiatan komunikaasi langsung atau lisan.
c. Negosiasi terjadi karena perbedaan kepentingan.
d. Negosiasi diselesaikan melalui tukar menukar/atau tawar nenawar kepentingan.
e. Negosiasi menyangkut suatu rencana yang belum terjadi.
f. Negosiasi bermuara pada 2 hal sepakat atau tidak sepakat.
Manfaat
a. Negosiasi yang baik dapat membantu kita mencapai tujuan yag ignin diacapai.
b. Negosiasi dapat menciptakan jalinan kerjasama atau perorangan atau kelompok dalam melakukakn sesuatu kegiatan bersama atas dasar saling pengertian.
c. Negosiasi dalam dunia usaha dapat memberian manfaat untk menjalin hubugngan bisnis yang luas lagi.
Perbedaan teks negosiasi dengan teks yang lain:
a. Teks negosiasi tersaji dalam bentuk ragam bahsa lisan.
b. Teks anekdot,laporan hasil observasi, dan prosedur komples lebih banyak tersaji dalam ragam bahsa tertulis.
c. Teks negosiasi berbentuk percakapan atau dialog.
d. Teks anekdot, laporan hasil observasi,dan prosedur kompleks tersaji dalam bentuk prosa.
Ciri-ciri ragam bahsa lisan :
a. Kalimatnya pendek karena mengalamai pelesapan/penghilangan pada beberapa bagian. Contoh: o,ya.
b. Banyak ragam bahsa tidak baku/non baku/bahasa populer.
Contoh : gak, ngerti, gimana, dll.
c. Banyak ragam bahsa (kosa kata) percakapan/dialog.
Contoh : wah, kan, yah, dong, sih, ya.
Ketentuanejaan dan tanda baca yang berlaku dalam penulisan teks percakapan haruslah diperhatikan :
a. Kalimatnya dalam bentuk penuturan langsung
b. Setiap dialogdihadirkan nama tokoh dan pernyataan secara langsung, yang keduanya dipisahkan oleh tanda titik dua (:).
Contoh : sansan : Betul,Bu.
Jenis negosiasi
a. Distributif
Bersifat mengutungkan salah satu pihak selama pihak yang lain menyetujui kesepakatan yang dibuat.Negosiasi ini bersifat memaksa.
b. Integratif
Bersifat mengutungkan kedua belah pihak sehingga menghasilkan kesepakatan yang adil.Negosiasi ini disebut negosiasi pemecah masalah atau Win-Win solution.
Menganalisis bentuk negosiasi.
1. Batna (best Alternative to Negotiatid Agreement)
Yaitu langkah langkah yang bisadilakukan oleh seseorang bila negosiasinya tidak mencapai kesepakatan.
Contohnya apabila tempat belajar kelompok tidak disepakati, salah satu pihak dapat melakukan langkah-langkah lanjutan.
· Melakukan penawaran lain
· Misalnya : diperpustakaan atau tempat tempat lain yang salng menguntungkan.
· Meninggalkan percakapan percakapan itu apabila tidak ada tandatanda positif dari semuapihak untuk mencapai kesepakatan.
2. Reservation Price
Yaitu pengajuan tawaran terendah yang dapat diterima sebagai sebuah kesepakatan dalam negosiasi.
Contoh : Astrid bersedia belajar berkelompok di rumah bunga apabila bunga bersedia belajarsungguh-sungguh.
3. ZOPA (Zona of Possible Agreement)
Yaitu suatu zona atau area yang memungkinkan terjadinya kesepakatan dalam proses negosiasi.
Contoh : target upah minimum yang dikehendaki oleh pihak pekerja adalah Rp 2.000.000;. sementara itu target upah minimum yang dihendaki oleh pihak pengusaha adalah Rp 1.500.000;. Zona antara Rp 2.000.000; dengan Rp 1.500.000; disebut ZOPA.
Hasil negosiasi terbagi kedalam beberapa kemungkinan :
1. Menang-menang
Adalah pihak-pihak yang berunding sama-sama memperoleh keuntungan.
2. Menang-kalah
Adalah satu pihak memperoleh keuntungan atau hasil maksimal dari sesuatu yang diinginkan dari perundingan itu.
3. Kalah-kalah
Adlah semuapihak tidak memperoleh keuntungan apapunatau perundingan mengalami kegagalan.
5 strategi untuk memperoleh keuntungan maksimal dalam negosiasi
1. Membuat agenda, caraini dilakukakan dengan memberikan waktu atau kesempatan kepada mitra aca untuk mempertimbangkan tawaran-tawaran yang diberikannya.
2. Memberikan jaminan-jaminan, cara ini dilakukan dengan memberikan kemudahan failitas dan sejenisnya kepada mitra bicara agar ia mau menerima tawaran-tawarannya.
3. Mengancam, caraini disampaikan melalui hal-hal yang bisa merugikan pihak mitra.
Contoh : menakut-nakuti temannya bahwa ia tidakakanmembantu.
4. Memanipulasi, cara ini dilakukan dengan cara menyampaikan informasi-informasi yang bisa menekan atau menimbulkan efek belas kasihan kepada mitra bicara.
5. Melibatkan pihak lain, cara ini dilakukan dengn meminta pihak lain gunamenekan, membujuk atau memengaruhi mitra bicara.
Strategi yang harus diperhatikan ketika bernegosiasi
1. Mitra yang tertutup, mitrabicara seringkali tidak mau terbuka dalam mengemukakakn responnya sehingga kita harus mengahdapi dengan sikap antusias dan penuh perhatian.
Contoh : menggunakan kata pemancing lalu, kemudian, sesudah itu, oh ya, dan lantas.
2. Pembicaraan yang menyimpang, sesama proses negosiasi besar kemungkinan responsmitra tidak sesuai dengan yang diharapkan. Respon melebar jauh dari yangdiharapkan. Katapengarah perlu dilontarkan untuk menghadapi kondisi yang tidak menguntungkan.
Contoh : maksud saya ..., seperti yang bapak katakan diawal, kita kembali kepada permasalahan sebelumnya bahwa, ...
3. Waktu yangterbatas, terbatasnya waktu seringkali menjadi kendala ketuntasan bernegosiasi. Untuk itu diperlukan waktu tambahan untuk melakukan tindak lanjut dan mencapai ketuntasan bernegosiasi. Lakukan perjanjian untuk tempat dan waktu bernegosiasi berikutnya.
Menganalisa proses teks negosiasi
Evaluasi atas proses negosiasi merupakan kegiatan penilaian atas berlangsungnya negosiasi berkaitandengan ketercapainya tujuan atas berlangsungnya negosiasi yang telah ditetapkan.
Apabila tujuan negosiasi itu tercapai, proses itu sendiri sudah berjalan dengan baik. Apabila terjadi kegagalan , artinya ada sesuat yang salah didalam prosesnya. Selain itu, faktor kebahsan + non kebahsan seperti bahasa tubuh,nada suara,dan perkataan turut berpengaruh didalamnya, faktor-faktor itulah yang harus menjadi tolak ukur didalm mengevaluasi keberhasilan jalannya suatu negosiasi.
Persiapan sebelum melkaukan negosiasi
1. Menetukan tujuan negosiasi, misalnya untuk meperolehkenaikan gaji.
2. Menentukan pihak yang perlu dihubingi, yakni bagian kepegawaian.
3. Memilih strategi yang dipandnag efektif dalam mengahadapi mitra bicara, baik itu dalam waktu +tempatnya.
Contoh : ditempat kerja setelah makan siang.
4. Memikirka alsan alasan yang rasional yang bisa menyakinkan mitra bicara atas kepentingan itu.
Contoh : karea msa kerja yang sudah lama, UMR sudah mengalami kenaikan.
Mengonversikan teks negosiasi menjadi sebuah cerita
Berdasarkan wujunya, teks negosiasi dan cerita memiliki beberapa perbedaan. Satu berbentuk dialog dan satunya berbentuk narasi. Namun ada suatu hal penting yang menyamakan keduanya, yakni pada konflik. Teks negosiasi memiliki konflik didalamnya. Demikian pula halnya dengan narasi. Dengan kesamaan seperti itulah, suatu teks negosiasi akan menarik pula kalau dikonversikan dalam sebuah cerita (narasi). Teks narasi menceritakan suatu peritiwa/kejadianhingga seolah-olah mengalami kejadian yang diceritakan itu.
Contoh Negosiasi
KESALAHPAHAMAN
Resepsionis : Selamat siang. Bapak memerlukan bantuan kami?
David : Maaf, saya kira telah terjadi kesalahan pada tagihan kami. Kami tidak makan malam disini tadi malam.
Resepsionis : Mohon maaf, Bapak ! Tagihan ini berasal dari restoran hotel ini. Disini terdapat tanda tangan Bapak.
David : Tetapi, itu bukan tanda tangan saya. Saya akan berbicra dengan manajer.
Resepsionis : Maaf, Bapak ! Manajer sedang sibuk.
David : Ya, tetapi saya harus menjelaskan persoalan ini kepada manajer Saudara.
Resepsionis : Maaf, Bapak. Ini tagihan dari restoran dan tanda tangan ini adalah tanda tangan Bapak. Berarti Bapak dan istri Bapak makan di restoran ini tdi malam.
David : Maaf, izinkan saya bertemu manajer Saudara. Saya harus berbicara dengannya.
Resepsionis : Ya, mohon ditunggu.
Setelah David berada di ruang manajer.
Manajer : Bapak Mengajukan keluhan tentang tagihan itu, Pak?
David : Ya, saya kira telah terjadi kesalahan tagihan untuk saya. Kami berdua tidak makan malam di restoran hotel ini. Kami makan malam di restoran seberang jalan karena restoran ini tadi malam penuh.
Manajer : Tetapi, tanda tangan ini seperti tanda tangan Bapak.
David : Bukan. Ini bukan tanda tangan saya.
Manajer : Coba saya cek sekali lagi. Oh, maaf. Saya mohon maaf. Ada orang lain lagi yang bernama David, sama dngan nama Bapak. Beliau bersama istrinya makan malam di restoran hotel ini tadi malam. Jadi, itu bukan Bapak. Saya betul-betul mohon aaf atas kesalahpahaman ini.
David : Ya, Tidak apa-apa.
(Diadaptasi dari Encounters Part B, 1987: 102)
Narasi negosiasi
KESALAHPAHAMAN
Resepsionis : Selamat siang. Bapak memerlukan bantuan kami?
David : Maaf, saya kira telah terjadi kesalahan pada tagihan kami. Kami tidak makan malam disini tadi malam.
Resepsionis : Mohon maaf, Bapak ! Tagihan ini berasal dari restoran hotel ini. Disini terdapat tanda tangan Bapak.
David : Tetapi, itu bukan tanda tangan saya. Saya akan berbicra dengan manajer.
Resepsionis : Maaf, Bapak ! Manajer sedang sibuk.
David : Ya, tetapi saya harus menjelaskan persoalan ini kepada manajer Saudara.
Resepsionis : Maaf, Bapak. Ini tagihan dari restoran dan tanda tangan ini adalah tanda tangan Bapak. Berarti Bapak dan istri Bapak makan di restoran ini tdi malam.
David : Maaf, izinkan saya bertemu manajer Saudara. Saya harus berbicara dengannya.
Resepsionis : Ya, mohon ditunggu.
Setelah David berada di ruang manajer.
Manajer : Bapak Mengajukan keluhan tentang tagihan itu, Pak?
David : Ya, saya kira telah terjadi kesalahan tagihan untuk saya. Kami berdua tidak makan malam di restoran hotel ini. Kami makan malam di restoran seberang jalan karena restoran ini tadi malam penuh.
Manajer : Tetapi, tanda tangan ini seperti tanda tangan Bapak.
David : Bukan. Ini bukan tanda tangan saya.
Manajer : Coba saya cek sekali lagi. Oh, maaf. Saya mohon maaf. Ada orang lain lagi yang bernama David, sama dngan nama Bapak. Beliau bersama istrinya makan malam di restoran hotel ini tadi malam. Jadi, itu bukan Bapak. Saya betul-betul mohon aaf atas kesalahpahaman ini.
David : Ya, Tidak apa-apa.
(Diadaptasi dari Encounters Part B, 1987: 102)
Narasi negosiasi
Pada suatu malam, David dan istrinya menginap disebuah hotel. Karenarestoran dihotel itu sudah penuh, mereka tidak makan malam dihotel itu. Merekapun makan direstoran seberang hotel. Tetapi David dan istrinya mendapatkan tagihan dari pihak restoran karena telah makan malam direstoran tempat mereka menginap malam itu. Karena David dan istrinya tidak merasa makan direstoran itu, maka David menelpon resepsionis hodel dan inginbertemu dengan manager hotel untuk membicarakan keluhan itu.
Akan tetapi resepsionis menolak permintaan David dengan alsan, manager hotel sedang sibuk dan tidak bisa diganggu. Namun David tetap bersikeras ingin bertemu manager hotel. Tidak lama setelah itu resepsionis mengabulkan permintaan David.
Saat bertemu dengan manager hotel, David dan istrinya mengungkapkan keluhan mereka, jika David dan istrinya tidak makan direstoran itu tapi mereka mendapat tagihan dari pihak restoran.
Kemudian manager mengecek dan menemukan bukti yang menunjukkan jika malam itu David danistrinya makan malam derestoran itu. Karena David masih tidak terima dengan alsan itu, lalu manager mengecek kembali dengan teliti. Ternyata manager salah orang, karena pada malam itu ada 2 orang yang bernama David.
Akhirnya manager hotel itu meminta kepada David. Tentu saja, David dan istrinya memaafkannya.
Langganan:
Postingan (Atom)
